Grand Mercure Malang Mirama Terus Dukung Kemajuan Startup Digital Jawa Timur

MALANG_WARTAINDONESIA.co – Dukung kemajuan ekosistem startup di Jawa Timur, Grand Mercure Malang Mirama memiliki cara seru dan menarik yaitu dengan memberikan support  Gerakan Nasional 1000 Startup Digital menggelar kegiatan #Hack4ID.

#Hack4ID yang berlangsung di Kota Malang ini merupakan sebuah program hackathon selama dua hari yang mengundang peserta untuk mengembangkan ide-ide solusi guna menyelesaikan masalah dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan di daerah tersebut.

Dalam acara tersebut, menghadirkan narasumber Sugito Adhi General Manager Grand Mercure Malang Mirama untuk memberikan wawasan mengenai permasalahan yang dihadapi oleh Grand Mercure dalam industri perhotelan.

Dimana, beberapa permasalahan yang dibahas antara lain optimasi reservasi hotel secara langsung melalui website mereka, kerjasama dengan UMKM, dan program keberlanjutan terkait konsep planet 21 dan pengurangan penggunaan plastik.

Acara yang melibatkan 50 peserta terpilih dari acara Kick-Off sebelumnya ini dipandu oleh Ayrton Eduardo, Pendiri Crevolutionz, dan Devi R. Ayu, Pendiri Cindaga.com & Pendiri Mom Digipreneur Community, sebagai Sprint Master selama dua hari kegiatan.

Para peserta diajak untuk melakukan Problem Sprint pada hari pertama dengan mempelajari materi mengenai Problem-Solution Fit oleh Reza Zamir, Co-Founder Syari-Hub. Mereka belajar cara mengidentifikasi masalah, melakukan riset pasar, menentukan pesona pengguna, dan memvalidasi solusi yang telah ada. Fokus kegiatan pada hari pertama adalah problem sprint dengan menggunakan metode Design Sprint.

Sedangkan, pada hari kedua melibatkan Sitti Raisya, Co-Founder & CMO di PT Kasir Pintar Internasional, sebagai mentor tamu yang memberikan materi mengenai Pitching 101. Pada hari ini, peserta fokus pada solution sprint, di mana setiap tim akan mempresentasikan solusi yang telah mereka buat selama dua hari kegiatan.

“Dengan kolaborasi industri perhotelan bersama para startup menjadi salah satu terobosan dan inovasi baru untuk kedepannya,” terang Sugito.

Sugito mengaku project ini cukup berlangsung lama dalam persiapannya, mulai dari pemilihan study case, rangkaian acara Kick-Off hingga berlangsungnya acara tersebut.

“Dalam kesempatan ini kami mengajak para startup ini untuk membuat solusi dari 4 study case yang kami tawarkan yaitu mengenai direct booking ke website kami, platform untuk penggiat budaya, kampanye keberlanjutan lingkungan serta manajemen inventaris dan keterlibatan UMKM,” ungkap Sugito.

#Hack4ID Jawa Timur telah diselenggarakan sebanyak tiga kali di beberapa daerah di Jawa Timur. Masyarakat dapat mengikuti informasi terbaru mengenai #Hack4ID dan program-program lainnya dari Gerakan Nasional 1000 Startup Digital melalui situs web resmi.

Sausan, Regional Operational Manager Hub 9 Gerakan Nasional 1000 Startup Digital berharap, melalui acara ini peserta dapat mengembangkan ide-ide mereka dan melakukan validasi untuk kemudian mengembangkannya menjadi bisnis startup berkelanjutan yang dapat menjawab permasalahan yang ada. (*)

• Pewarta : Moch Iklas
• Foto : Istimewa
• Penerbit : Dwito