PDIP Jatim Segera Membagikan Jutaan Masker Kepada Masyarakat Jatim

SURABYAA_WARTAINDONESIA.co – Sulit dan mahalnya mendapatkan masker kesehatan sebagai salah satu alat untuk melindungi diri dari penyebaran virus corona (Covid-19), membuat DPD PDI Perjuangan Jawa Timur tergerak untuk menghimpun penjahit rumahan memproduksi masker.

Alhasil, ruang aula yang biasa digunakan tempat untuk rapat besar mendadak disulap menjadi industri konveksi masker. Ada 50 warga sekitar yang terdampak Covid-19 turut diberdayakan untuk membantu pembuatan masker kesehatan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPD PDIP Jatim, SW Nugroho mengatakan, langkanya mendapatkan masker kesehtan dan adapun harganya cukup mahal hampir tidak terjangkau oleh masyarakat membuat DPD PDIP Jatim tergerak untuk memproduksi sendiri.

“Sebagai bagian dari elemen bangsa, PDIP Jatim juga turut bergotong royong dalam upaya pencegahan Covid-19. Oleh karena itu DPD PDIP Jatim ingin berkontribusi dengan membagikan ribuan masker bagi masyarakat Jawa Timur,” ucap Nugroho saat dijumpai di Markas DPD PDIP Jatim, Selasa, (14/04/20).

“Oleh karena itu, kami tercetus untuk membuat masker sendiri. Membeli kain dan menghadirkan penjahit penjahit sekitar (rumahan). Disatu sisi bisa membantu ekonomi penjahit yang usahanya sepi karena wabah ini, di sisi lain masker yang langka bisa teratasi,” sambungnya.

Sedangkan, untuk menjaga kebersihan masker yang diproduksi, masih menurut Nugroho, DPD PDIP Jatim juga melibatkan tenaga medis dalam pengawasannya. Termasuk menerapkan protokol cegah virus Corona di area kantor DPD PDIP Jatim dengan memasang bilik semprot disinfektan sebelum memasuki pintu utama gedung.

“Semua yang masuk baik para aktivis partai termasuk penjahit juga melawati petugas pemeriksa suhu badan. Sementaram di ruangan ruangan yang ada,kami juga lengkapi dengan hand sanitizer,” terangnya.

Masker yang jadi, sebelum dikemas dalam plastik, juga disemprot disinfektan. Demikian halnya untuk tempat penjahitan, selepas penjahit pulang kerja, dilakukan penyemprotan disinfektan dan dikunci untuk kemudian dipergunakan kembali esok harinya.

Hasil produksi masker tersebut, akan dibagikan ke masyarakat Jawa Timur secara gratis. Pembagian dilakukan melalui 38 DPC PDI Perjuangan kabupaten/kota se-Jatim dan lembaga lembaga kemasyarakatan yang berjejaring.

“Kami berharap, langkah kecil yang kami lakukan bersama sama ini dapat memberikan dampak positif yang besar bagi mayarakat. Terutama, untuk pencegahan penyebaran Covid-19,” ungkap Nugroho.

Sementara, untuk pendanaan, Nugroho menegaskan bahwa, PDIP Jatim mengusahakannya secara bergotong-royong. Sehingga, murni patungan dari seluruh anggota pengurus DPD PDI Perjuangan Jatim dan Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim. (*)

• Pewarta : Tulus W
• Potograper : Tulus
• Penerbit : Dwito