Gubernur AAL : Dibutuhkan Komitmen Kuat Untuk Cegah Penyebaran Covid-19
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Untuk dapat mencegah dan mengendalikan penyebaran Covid-19, dibutuhkan komitmen kuat, disiplin dan kebersamaan dari seluruh komponen.
Hal ini disampaikan secara tegas oleh Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksamana Muda TNI Edi Sucipto, S.E., M.M. dalam Apel Khusus pada Kamis, 16 Juli 2020 di Lapangan Laut Banda, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya.
Gubernur AAL mengatakan bahwa, perkemabangan kasus positif di Indonesia hingga kemarin menacapi 78.572 kasus, 17.370 kasus diantaranya ada di Jawa Timur dengan Surabaya menjadi kota tertinggi penyebarannya di Jawa Timur dengan 7.392 kasus positif Covid-19.
“Mencermati perkembangan tersebut diperlukan komitmen kuat dari seluruh komponen masyarakat. Termasuk, Taruna dan personel AAL terhadap virus yang hingga kini belum ditemukan vaksinnya ini,” ucap Gubernur AAL, Kamis, (16/07/20).
Penyebaran Covid-19. Lanjut pria yang akrab disapa Edi ini, tidak mengenal status sosial, dari kalangan pejabat hingga rakyat biasa, siapapun bisa terpapar. Oleh karena itu, masyarakat harus mengikuti anjuran pemerintah untuk disiplin menjalankan aturan protokol kesehatan dan bersiap menyambut era new normal kedepan.
“Ingat virus ini menyebar tidak mengenal status sosial, semua bisa terjangkit karena ketidakdisiplinan dalam menjalankan protocol kesehatan,” tegas Edi.
Gubernur juga menekankan seluruh personelnya untuk menjaga imunitas tubuhnya, dengan imunitas baik maka tubuh tidak akan rentan terkena penyakit. Sebaliknya jika pola hidup sehat diabaikan, maka dapat menyebabkan tubuh menjadi lemah dan rentan terserang penyakit.
Untuk mendeteksi dini penyebaran Covid-19 di kalangan personel AAL, usai apel khusus, seluruh pejabat AAL, 330 Taruna tingkat lll, ll dan l dan 1.160 personel AAL diwajibkan menjalani rapid test.
Gubernur AAL berpesan agar personelnya tetap jaga stamina melalui olahraga cukup, istirahat cukup, makan cukup, jangan stress, gunakan masker, jaga jarak hindari kerumunan, (physical dan sosial distancing), sering cuci tangan gunakan sabun sebelum dan setelah beraktifitas dan tetap disiplin lakukan pola hidup bersih dan sehat. (*)
- Pewarta : Tulus W
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito