Auto2000 Kertajaya Bagikan 180 Bingkisan Sembako Bagi Warga Kurang Mampu

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Berbagi itu indah. Terlebih di masa pandemi. Dimana, banyak masyarakat mengalami kesulitan secara finansial. Baik karena di PHK ataupun usahanya mengalami kebangkrutan akibat dari pandemi Covid-19.

Hal ini yang mendasari Auto2000 Kertajaya Surabaya untuk terus konsisten melakukan aksi kepedulian terhadap sesama. Sesuai dengan tagline “TOYOTA Ada Untuk Anda”.

Kali ini, melalui program bertema “Toyota Berbagi Untuk Negeri Fighting Covid-19”, Auto2000 Kertajaya kembali melakukan Aksi Peduli dengan membagikan 180 bingkisan sembako bagi warga kurang mampu dan terdampak pandemi Covid-19.

Faris Henky Irawan, Kepala Cabang Auto2000 Kertajaya Surabaya mengatakan bahwa, Aksi Peduli sesama ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial Auto2000 terhadap warga sekitar yang kurang mampu dan terdampak pandemi Covid-19.

“Sekaligus, Aksi Peduli ini sebagai bentuk kepedulian Toyota dan Auto2000 ditengah pandemi Covid-19,”  tutur Henky usai membagikan bingkisan sembako secara langsung kepada warga,  Kamis, (09/09/21).

Aksi Peduli ini, lanjut Henky, juga dilakukan secara serentak oleh Auto2000 di seluruh Indonesia sebagai bentuk turut mendukung gerakan #SemangatSalingBantu yang digagas oleh PT Astra Internasional demi mendukung mewujudkan Indonesia Tangguh dan Indonesia Tumbuh untuk bersama sama menghadapi pandemi.

“Auto2000 Kertajaya Surabaya sendiri telah membagikan 180 bingkisan. Sedangkan, untuk Auto2000 Jawa Timur total yang dibagikan ada 4140 bingkisan,” terangnya.

Bingkisan paket sembako yang berisi beras, gula, minyak goreng, mie instan dan makanan kaleng ini dibagikan langsung kepada tukang becak, tambal ban, petugas kebersihan dan warga sekitar wilayah Kelurahan Sukolilo dan Manyar yang kurang mampu dan warga terdampak pandemi Covid-19.

“Semoga, bingkisan yang tidak seberapa ini bisa memberikan manfaat besar dan mampu meringankan beban serta bisa menghadirkan senyuman terindah. Karena, bagi kami berbagi itu indah,” terangnya.

Muhammad Nur (51) pengayuh becak mengaku bersyukur dan sangat berterima kasih. Karena, masih ada yang peduli terhadap masyarakat yang kurang mampu seperti dirinya. Semenjak pandemi, Nur yang biasa mangkal di area Jalan Arif Rahman Hakim Surabaya ini mengaku pendapatannya turun drastis.

“Sekarang susah cari penumpang mas. Berapapun yang kita terima yah disyukuri aja. Andai sering ada orang baik dan dermawan seperti panjenengan dari Auto2000 ini saya sangat bersyukur dan berterima kasih,” tandas Nur tersenyum.

Henky juga menghimbau kepada masyarakat agar turut mendukung pencegahan virus Covid-19 dengan taat menerapkan protokol kesehatan 5M secara baik. Agar, saling menjaga dan melindungi. (*)

• Pewarta : Tulus W
• Foto : Tulus
• Penerbit : Dwito