Tingkatkan Kepedulian Lingkungan, SDN Tandes Kidul 1 Gelar Acara Inovasi Pelajar

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya peduli kelestarian lingkungan hidup, SDN Tandes Kidul 1 Surabaya mengadakan kegiatan menarik bertajuk Inovasi Pelajar.

Mengusung tema “Aku Muda Aku Berkarya”, kegiatan edukasi yang didakan pada Selasa, (05/11/24) ini menggandeng Finalis Pangeran Putri Lingkungan Hidup 2024 ntuk memberikan motivasi dan semnagta baru siswa siswi SDN Tandes Kidul 1 Surabaya.

Kepala SDN Tandes Kidul 1, Siatun, S.Pd., M.Si. mengaku bangga dan mengapresiasi Finalis Pangeran Putri Lingkungan Hidup 2024 bisa hadir dan berkolaborasi serta berbagi ilmu di acara Inovasi Pelajar.

“Hal ini karena sesuai misi visi sekolah kami yang juga memiliki peduli terhadap lingkungan hidup. Terlebih lagi, salah satunya Finalis Pangeran Putri Lingkungan Hidup adalah alumni SDN Tandes Kidul 1 Surabaya. Hal ini semakin memebrikan rasa bangga bagi kami,” kata Siatun, Selasa, (05/11/24).

Semoga, lanjut Siatun, kegiatan Inovasi Pelajar ini bisa memberikan inspirasi, motivasi dan dorongan untuk para siswa siswi SDN Tandes Kidul 1 Surabaya. Serta, bisa terus meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan hidup.

Dalam acara yang dihadiri 524 peserta siswa dan guru ini juga, para Finalis Pangeran Putri Lingkungan Hidup 2024 juga menyampaikan project inovasi dan mengajak peserta tanya jawab melalui sharing session.

Revalina Fernanda salah satu Finalis Pangeran Putri Lingkungan Hidup 2024 yang juga siswi SMPN 1 Surabaya ini berbagi informasi tentang project intensifikasi Bunga Telang dan mengolahnya. Dimana, melalui acara seru ini seluruh siswa siswi bisa turut berinovasi untuk menjaga lingkungan hidup.

‘’Untuk itu, kita harus berani mencoba hal hal baru di masa muda. Karena, pengalaman adalah guru terbaik,’’ terang Revalina yang juga alumni SDN Tandes Kidul 1 Surabaya.

Selain Revalina, juga hadir Finalis Pangput yaitu Princess Zelda Ilmiah (SDN Kaliasin 1) berinovasi mengubah jelantah menjadi lilin aromatherapi yang bisa digunakan untuk teman belajar. Sanggrama Rasio Al Warisyi (SDN Kaliasin 1) dengan inovasinya menjadikan cangkang telur sebagai POT.CT (Pupuk Organik Tanaman Cangkang Telur) bentuk bubuk dan cair, serta inovasi bucket bunga cangkang telur.

Kemudian ada Bisma Saputra (SDN Karah III) dengan inovasi yang cukup unik yaitu pestisida nabati dari kulit bawang merah dan bawang putih. Dimana, mereka semua juga mengeksperimenkan produk inovasinya di lingkungan sekitarnya. (*)

• Pewarta : Tulus Widodo
• Foto : Istimewa
• Penerbit : Dwito