
Andri Firmansyah Kupas Tuntas Jurus Live Streaming di Jakarta
JAKARTA_WARTAINDONESIA.co – Live streaming kini bukan hanya sekedar hiburan, melainkan menjadi alat komunikasi strategis yang mampu menghasilkan penjualan secara real-time dalam bisnis afiliasi.
Hal ini menjadi sorotan utama dalam Seminar dan Workshop TikTok & Shopee Bisnis Affiliate yang digelar di Hotel Ibis Harmoni, Jakarta pada Minggu, (22/06/25) lalu.
Andri Firmansyah selaku CEO Superstar Agency sekaligus Affiliator Expert membawakan materi Strategi Live Affiliate. Dimana, dalam acara kolaborasi antara DIGIMARU dan Superstar Agency, Andri Firmansyah membedah strategi praktis membangun siaran live yang tidak hanya menarik, tapi juga efektif mendorong konversi penjualan.
Andri menjelaskan bahwa, live merupakan cara tercepat membangun kedekatan, mengatasi keraguan, dan membantu audiens mengambil keputusan secara langsung. Affiliate bukan cuma soal nyebar link dan nunggu hasil.
“Lewat live, kita hadir sebagai solusi dari masalah audiens. Itu kuncinya,” ujar Andri melalui rilis resminya pada Kamis, (10/07/25).
Dengan pendekatan bertahap dan mudah dipahami pemula, materi Andri Firmansyah mencakup pemilihan produk afiliasi yang tepat, penyusunan skrip siaran, teknik storytelling, hingga penggunaan fitur-fitur media sosial secara maksimal. Ia juga menekankan bahwa kunci live yang berhasil terletak pada komunikasi yang real, empatik, dan terarah.
“Live itu bukan buat rame-ramean. Kalau tahu caranya, kamu bisa closing puluhan produk dalam satu siaran. Kuncinya: bantu audiens ambil keputusan dengan komunikasi yang jelas,” terangnya.
Tak hanya menyampaikan teori, sesi ini dilengkapi dengan simulasi langsung. Peserta diminta menyusun alur siaran, menentukan produk, hingga mencoba sesi live mereka sendiri di hadapan kelompok kecil.
ini memberikan pengalaman nyata bagaimana membangun interaksi yang bisa menghasilkan kepercayaan dan, pada akhirnya, penjualan.
“Dulu aku kira live itu harus jualan terus. Ternyata yang penting justru ngobrol dan bangun relasi. Bikin audiens nyaman dulu, baru percaya,” ungkap Nadya (22), content creator pemula asal Jakarta.
Materi dari Andri Firmansyah menjadi salah satu pilar penting dalam rangkaian workshop ini, bersama dua mentor expert lainnya: Michael Sugiharto (Content Marketing Expert) yang membawakan sesi “Konten Brutal”, dan Anthony Soehartono (Branding Expert) yang fokus pada strategi membangun personal branding untuk affiliator.
Seminar dan workshop ini dikemas secara interaktif dan aplikatif, membekali lebih dari 120 peserta dengan keterampilan langsung yang bisa dipraktikkan.
Dengan peserta dari berbagai kalangan karyawan, mahasiswa, UMKM, hingga digital creator—program ini dirancang untuk memperkuat kapasitas digitalpreneur Indonesia.
Sebagai bagian dari komitmen memperluas literasi digital dan membentuk generasi muda yang mandiri secara finansial, DIGIMARU dan Superstar Agency akan melanjutkan rangkaian Seminar dan Workshop TikTok dan Shopee Bisnis Affiliate Revolution ke berbagai kota besar lainnya di Indonesia. Dengan pendekatan praktik nyata, strategi komunikasi, dan konten yang jujur, mereka berharap dapat mencetak lebih banyak affiliate marketer yang siap bersaing di ekosistem digital masa kini. (*)
- Pewarta : Angga DKI
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Rizal IT