Ratusan Lansia dan Difabel Ramaikan Fun Walk Grand Inna Tunjungan

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Grand Inna Tunjungan Surabaya miliki cara seru dan menarik untuk merayakan HUT Ke-45 dengan menggelar Fun Walk bersama ratusan lansia (Lanjut Usia) dan difabel.

Mengusung tema “A Legacy of Inclusion – One Step A Thousand Smiles, New Horizon”, Fun Walk yang diikuti 300 peserta pada Minggu, (30/11/25) ini menjadi wujud nyata kepedulian sosial dan semangat inklusivitas Grand Inna Tunjungan Surabaya.

GM Grand Inna Tunjungan, Ni Komang Darmiati, menyampaikan bahwa, kegiatan olahraga ini menjadi simbol semangat kebersamaan dan kepedulian yang telah menjadi nilai utama hotel selama 45 tahun berdiri.

“Kami ingin menunjukkan bahwa makna sejati dari hospitality bukan hanya tentang layanan kepada tamu, tetapi juga tentang kepedulian dan kebersamaan,” kata Ni Komang Darmiati.

Melalui kegiatan ini, lanjut Ni Komang, Grand Inna Tunjungan dapat terus menjadi bagian dari masyarakat bukan hanya sebagai hotel legendaris di pusat kota, tetapi juga sebagai hotel yang terus eksis dan relevan di masa mendatang.

Selain itu, kegiatan yang juga didukung oleh Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BKKKS) Jawa Timur ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan bertema “The Legend of Service Excellence in Indonesian Hospitality”, yang menandai perjalanan panjang hotel legendaris di jantung Kota Surabaya.

Sementara itu, Ketua umum BKKKS Kota Surabaya, Dr. Pinky Saptandari, W. MA., memberikan apresiasi atas inisiatif Grand Inna Tunjungan dalam menciptakan kegiatan yang memberikan ruang partisipasi bagi kelompok rentan, khususnya lansia dan penyandang disabilitas.

“Bagi para lansia dan penyandang disabilitas, kesempatan seperti ini bukan hanya menyenangkan, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri dan kebersamaan,” terang Dr. Pinky.

Selain menjadi momentum perayaan ulang tahun, kegiatan ini juga menjadi langkah nyata Grand Inna Tunjungan dalam memperkuat komitmen keberlanjutan sosial (CSR) dan memperluas makna Indonesian Hospitality, pelayanan yang tidak hanya hangat dan ramah, tetapi juga tulus, inklusif, dan peduli terhadap kesetaraan bagi difabel dan lansia.

Menariknya, berbagai kuliner UMKM lokal yang dikelola oleh para lansia dan penyandang disabilitas turut meramaikan acara. Dimana, tidak hanya memperkenalkan produk makanan & minuman, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa setiap individu memiliki potensi dan kesempatan yang sama untuk berkarya.

Untuk rute santai di mulai dari Grand Inna Tunjungan menuju kawasan Jalan Tunjungan yang menjadi ikon bersejarah Kota Surabaya. Seusai jalan sehat, peserta disuguhkan panggung ekspresi yang menampilkan berbagai pertunjukan inspiratif, antara lain line dance dan persembahan lagu oleh Lansia Kampung Gasing, tarian tradisional dari drg. I Gusti Agung Nyoman Winaya – beliau Adalah lansia berusia 86 thn.

Serta, Tari Prok-Prok oleh SLB Ayodya Tulada, fashion show dan nyanyi oleh SLB Bina Mandiri, puisi oleh windy Disabilitas cerebal palsy, penampilan jimbe anak anak downsyndrome serta penampilan musik tunanetra dari Komunitas Mata Hati bersama YPAC Surabaya dalam Gerak dan lagu.

Perlu diketahui, Grand Inna Tunjungan juga akan menggelar program Eyesight Distribution & Blood Donation with Go Rider – “Bright Eyes & Blood Donation” pada 24 Desember 2025, dengan agenda pembagian 1.000 kacamata baca bagi pengemudi Go Rider dan rekan media, didukung oleh Lions Club International Surabaya Oase District 307 B2 Indonesia, Lions Club International Nirwana & Lions Club International Surabaya Sejahtera. (*)

• Pewarta : Tulus Widodo
• Foto : Istimewa
• Penerbit : Rizal IT