Klinik Mata Dokter Sjamsu Surabaya Gelar Operasi Katarak Gratis
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Hampir 95 persen kebutaan yang dialami masyarakat khususnya para orang tua disebabkan oleh katarak. Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam survey di 15 provinsi selama 2 tahun (2014-2016) angka kebutaan sebesar 3% dengan kebutaan katarak pada populasi di atas 50 tahun sebesar 1,9%.
Oleh karena itu, untuk menurunkan angka kebutaan di Jawa Timur, Klinik Mata Dokter Syamsu (KMDS) menggelar kegiatan sosial Operasi Katarak Gratis.
Kegiatan sosial Operasi Katarak Gratis yang dilakukan pada Senin, (14/03/22) tersebut mendapat apresiasi luar biasa oleh masyarakat. Karena, menyasar warga kurang mampu.
Direktur Utama KMDS, Prof Sjamsu Budiono, Sp.M(K) mengatakan, bahwa, kegiatan sosial Operasi Katarak Gratis ini sebagai bentuk kepedulian KMDS untuk menekan angka kebutaan yang diderita masyarakat. Khususnya warga kurang mampu.
“Tahun ini kami kembali aktif berperan di CSR khususnya untuk menurunkan prevalensi kebutaan di Indonesia,” ucap Prof. Sjamsu, Senin, (14/03/22).
Untuk target peserta sendiri, lanjut Prof. Sjamsu, sejumlah 100 orang. Sedangkan, proses screening sudah berlangsung sejak Sabtu, (12/03/22) dan berlanjut operasi pada Senin (14/03/22).
Demi keamanan dan kenyamana peserta operasi katarak, KMDS secara ketat tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Serta, dengan pengaturan yang sedemikian rupa seperti pembatasan jumlah dan tim skrining sesuai arahan dari Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami).
Ditempat yang sama, Direktur Operasional KMDS Jeffri Juliarsa Narenda, Ph.D menambahkan, bakti sosial merupakan ajang berbagi manfaat bagi sesama yang membutuhkan.
“KMDS sebagai salah satu fasilitas kesehatan di Surabaya turut aktif mengambil bagian menjalankan CSR. Di mana perannya sebagai promotif, preventif dan rehabilitatif khususnya di kesehatan mata,” terangnya.
Menurut Jeffri, kegiatan CSR KMDS yang sering dilaksanakan antara lain skrining mata hingga bakti sosial operasi katarak secara massal bagi masyarakat sekitar. Tidak jarang pula bekerja sama dengan perusahaan atau industri non kesehatan untuk menjalankan CSR ini.
“Selain itu, ini merupakan tanggung jawab moral kami sebagai dokter spesialis mata untuk memberantas kebutaan di Indonesia serta mendukung Kemenkes dan Perdami,” tandas Jeffri.
KMDS juga sangat terbuka bagi instansi, industi non kesehatan, perusahaan atau perseorangan yang berkenan untuk menjadi donatur dan bekerjasama melaksanakan CSR Bakti Sosial Operasi Katarak.
Pada kegiatan sosial kali ini, KMDS bekerja sama dengan Grup Nusantara Jawa Timur yang terdiri dari beberapa perusahaan yaitu PT. HBN, PT. Subur, PT. Tiga Sakti Utama, PT. Cahaya Baja Timur Cemerlang, PT. Sari Makmur Tunggal Mandiri, CV. Bahari Anugerah dan BP. Muara Karta Simatupang S.H, M.H yang bergabung untuk melaksanakan Coorporate Social Responsibility (CSR). (*)
- Pewarta : Tulus W
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito