Tim SAR Koarmada II Cepat, Tangkas dan Berani Dalam Memberikan Pertolongan

SIDOARJO_WARTAINDONESIA.co – Kecepatan, Ketangkasan, dan Keberanian Tim SAR Koarmada II tidak perlu diragukan lagi. Karena, mereka sudah terlatih dan siap siaga dalam setiap kondisi untuk memberikan pertolongan tidak saja terhadap pasukan di Koarmada II saja tapi semua masyarakat yang membutuhkan pertolongan.

Untuk terus mengasah dan meningkatkan kekompakkan serta kekuatan dalam memberikan pertolongan, Tim SAR Koarmada II terus melkukan latihan latihan. Seperti latihan pada Senin, 25 November 2019 di Selat Bali.

Dalam latihan ini, diskenariokan KMP Trisila Bhakti II mengalami kerusakan kemudi saat melakukan pelayaran. Kapal bertolak dari Pelabuhan Ketapang, menuju ke Palabuhan Gilimanuk. Kecelakaan yang terjadi menyebabkan kapal tersebut kandas di Selat Bali.

Kondisi ini membuat penumpang kapal panik. Mereka berteriak histeris melihat kapal yang tidak bisa berjalan. Kepanikan penumpang semakin bertambah, saat melihat kepulan asap di bagian dek kapal. Penumpang pun menceburkan diri ke laut untuk menyelamatkan diri

Heli Bell HU 4206 dan Casa U 6216 melakukan pencarian KMP Trisila Bhakti II yang menabrak karang dan nyaris tenggelam di perairan selat bali, heli berhasil menyelamatkan korban luka bakar dari KMP untuk di turunkan dengan Hoisting melalui heli yang dipiloti oleh mayor Laut (P)  Hadi Priyono menuju mako Lanal Banyuwangi sebagai Mako SMC dan Posko SAR.

Selat Bali yang menghubungkan antara Pulau Jawa dengan Pulau Bali dinilai menjadi salah satu lokasi rawan kecelakaan. Faktor gelombang tinggi hingga kerusakan kapal kerap menjadi pemicu kecelakaan. Sehingga, dibutuhkan kesiapan seluruh elemen untuk antisipasi maupun evakuasi saat kecelakaan terjadi.

Puspenerbal selalu berperan aktif dalam pendukung kegiatan SAR sebagai salah satu tugas dalam OMSP.

Di harapkan dengan latihan ini seluruh stick holder mampu menjalankan tugas dengan baik, koordinasi antara TNI dan potensi SAR lainnya bisa bekerja sama dalam satu pola pikir satu pola tindak sehingga SAR yang dilakukan bisa dilaksanakan dengan cepat. (Tls)