
BI – PWNU Jatim Sepakati Kerjasama Pengembangan Ekonomi Pesantren Jawa Timur
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Kerjasama antara Bank Indonesia dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Jawa Timur diharapkan dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi pesantren di Jawa Timur dan berimplikasi pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Perwakilan BI Prov. Jatim, Budi Hanoto usai melaksanakan kesepakatan penandatanganan dokumen Memorandum of Understanding (MoU) bertema “Kerjasama Pengembangan Ekonomi Pesantren Jawa Timur” bersama Ketua PWNU Provinsi Jawa Timur, Kyai Haji Marzuki Mustamar, pada Kamis, (17/02/22).
Budi Hanoto menyampaikan bahwa, penandatanganan MoU kedua pimpinan lembaga tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama yang ke-99.
“Sedangkan, kerjasama BI-PWNU Jatim dengan durasi satu tahun tersebut akan berfokus pada 4 (empat) program utama,” ucap Budi, Kamis, (17/02/22).
Program utama tersebut, lanjut Budi, adalah Pertama, kedua lembaga sepakat memberikan dukungannya terhadap program pengembangan kemandirian ekonomi pesantren di Jawa Timur. Kedua, memberikan bantuan teknis berupa pelatihan tentang pengelolaan keuangan syariah kepada pesantren-pesantren di Jawa Timur.
Ketiga, melakukan sosialisasi dan edukasi kebanksentralan kepada pesantren Jawa Timur, diantaranya perihal ciri-ciri keaslian uang rupiah, Gerakan Nasional Non Tunai hingga keuangan inklusif. Dan yang keempat adalah bersama-sama mengelola data dan mengembangkan model bisnis yang dapat direplikasi atau sebagai role model dalam program kemandirian pesantren.
Kerjasama BI – PWNU Jatim tersebut diharapkan dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi pesantren di Jawa Timur dan berimplikasi pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat.
Harlah NU ke-99 yang berlangsung di Auditorium KH Hasyim asy’ari Kantor PWNU Jatim tersebut dihadiri oleh Rais Aam, Ketua dan pengurus inti PBNU, Rais Syuriah PWNU Jatim (K.H. Muhammad Anwar Manshur dan K.H. Agoes Ali Mashuri), Kepala BI Jatim, Kepala OJK Jatim, Direktur Jasa Raharja, Kakanwil Kemenag Jatim dan seluruh pimpinan PWNU se-Indonesia. (*)
- Pewarta : Tulus W
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito