110 Wisudawan UKWMS Mengikuti Pengukuhan Secara Drive-Thru
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Ada yang unik dan menarik saat Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) menggelar upacara wisuda bagi lulusan semester Gasal 2020/2021.
Biasanya acara pengukuhan wisudawan selalu diadakan secara akbar di gedung. Namun, karena masa pandemi UKWMS menggelar acara pengukuhan wisudawan dengan konsep luring drive-thru dan daring demi kenyamanan dan keamanan bersama.
Sebanyak 756 wisudawan yang terdiri dari Pascasarjana 37 wisudawan, Strata Satu (S1) 708 wisudawan, dan Diploma Tiga (D3) sebanyak 11 wisudawan mengikuto wisuda luring drive-thru di Lobby Auditorium UKWMS Kampus Pakuwon City Surabaya.
Drs. Kuncoro Foe, G.Dip.Sc., Ph.D., Apt., Rektor UKWMS menyampaikan bahwa, seluruh wisudawan sebanyak 756 adalah gabungan dari UKWMS Kampus Kota Surabaya dan Madiun.
“Jumlah wisudawan yang memilih drive-thru meningkat dibanding tahun sebelumnya. Tercatat 110 wisudawan memilih wisuda drive-thru didampingi keluarga. Sisanya melalui daring,” ucap Drs. Kuncoro, Sabtu, (27/03/21).
Selain itu, lanjut Rektor, UKWMS menerbitkan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) atau Diploma Supplement bagi para lulusannya.
“Hal ini sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan seorang mahasiswa menjalani seluruh proses pembelajaran yang penuh tantangan, serta dokumen ini dapat menggambarkan kemampuan kerja, pengetahuan dan keterampilan yang dikuasai, sikap khusus, penghargaan atas prestasinya, dan soft skills yang dimiliki setiap lulusan,” terangnya.
Lulusan kali ini turut menghantarkan lima wisudawan yang merupakan lulusan pertama dari Fakultas Kewirausahaan UKWMS. Mereka berhasil menuntaskan studi dengan predikat cum laude dan berhak menyandang gelar Sarjana Bisnis (S.Bns) di belakang namanya.
Dalam kesempatan acara wisuda juga dilakukan aksi kepedulian memberikan donasi. Dimana, melalui gerakan UKWMS Peduli Bencana yang digagas sejak Februari 2021, dana baksos yang terkumpul dari para wisudawan digabungkan dengan donasi dari para civitas akademika maupun masyarakat umum.
Donasi yang terkumpul tersebut disalurkan kepada kelompok yang sangat terdampak oleh pandemi dan bencana alam diantaranya, longsor di Kabupaten Sumedang – Jawa Barat, banjir di Kabupaten – Kalimantan Selatan, gempa di Kabupaten Majene dan Mamuju – Sulawesi Barat, banjir dan longsor di Manado – Sulawesi Utara, dan erupsi Gunung Semeru Kabupaten Lumajang – Jawa Timur, dengan total sumbangan Rp. 125 juta yang disalurkan melalui Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas, Surya Edukasi Bangsa Foundation, dan Yayasan Kasih Bangsa Surabaya. (*)
- Pewarta : Tulus W
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito