APACPH 2021 Fokuskan Penguatan Kesehatan Masyarakat Selama Pandemi Covid-19
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Sebagai salah satu organisasi internasional paling berpengaruh dalam kesehatan masyarakat, Asia-Pacific Academic Consortium for Public Health (APACPH) atau Konsorsium Akademik Asia Pasifik untuk Kesehatan Masyarakat selalu hadir mempromosikan kemajuan kesehatan masyarakat melalui konferensi tahunan.
Tahun ini, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (Unair) terpilih menjadi tuan rumah acara 52nd APACPH Conference 2021 yang diadakan pada tanggal 27-28 Oktober 2021 di Shangri-La Hotel Surabaya secara daring dan luring.
Dekan FKM Unair, Dr. Santi Martini, dr., M.Kes menyampaikan bahwa, melalui organisasi kesehatan masyarakat dunia, APACPH hadir menyajikan berbagai hasil penelitian terkini terkait berbagai masalah kesehatan masyarakat dan membagikan inovasi serta update terkait ilmu pengetahuan kesehatan masyarakat.
“Anggota APACPH terdiri dari kurang lebih 100 Universitas di seluruh region Asia-Pacific yang memfokuskan diri untuk menyelesaikan permasalahan kesehatan masyarakat melalui pelatihan akademik, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” kata Dr. Santi, Rabu, (27/10/21).
Menurut Dr. Santi, APACPH berusaha menyelesaikan permasalahan ini dengan mengembangkan kebijakan dan hukum kesehatan, mengoptimalisasi dana kesehatan global, dan berkomitmen pada politik untuk menciptakan prioritas untuk kesehatan.
“Untuk itu, 52nd APACPH Conference 2021 kali ini diselenggarakan berfokus pada penguatan strategi kesehatan masyarakat selama revolusi industri 4.0 dan masa pandemi Covid-19,” terangnya.
Dikesempatan yang sama, Rektor Unair, Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak yang hadir secara daring mengaku bangga Unair terpilih menjadi tuan rumah dalam event internasional APACPH 2021.
Sedangkan, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak saat hadir secara luring dalam pembukaan APACPH 2021 menyampaikan bahwa, konferensi APACPH ini ditujukan untuk menjawab tantangan kesehatan global yang baru muncul termasuk pandemi Covid-19. Dimana, masyarakat dituntut bisa beradaptasi dengan Norma Baru, pertumbuhan penyakit tidak menular (PTM) yang cepat, ancaman resistensi antimikroba, dan etika dalam memberikan layanan kesehatan masyarakat di cara yang tepat waktu dan efektif.
Sekitar 1200 partisipan diantaranya peneliti, pengambil kebijakan, professional kesehatan, mahasiswa dan dosen terlibat dalam acara APACPH 2021 yang diadakan FKM Unair.
Dalam kegiatan ini juga dilakukan pemberian penghargaan bagi tokoh yang berperan dalam Kesehatan Masyarakat. APACPH Excellence in Leadership Medallion Award, penghargaan kepada para pemimpin di badan legislatif yang tindakannya secara signifikan mempengaruhi kesehatan masyarakat diberikan kepada Dr. (HC). Tri Rismaharini, Ir. MT (Walikota Surabaya 2011-2020) dan Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak. (Rektor Unair). (*)
- Pewarta : Tulus W
- Foto : Tulus
- Penerbit : Dwito