E-Green Exhibitions Cara Seru Elyon Christian School Bangun Global Citizenship

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Banyak cara seru dan menarik untuk terus membangun Global Citizenship. Salah satunya seperti yang dilakukan Elyon Christian School dengan menyelenggarakan pameran bertajuk “Elyon Learning Exhibition: E-GREEN”.

Elemas Theo., S.T.P selaku Direktur Operasional mengatakan bahwa, E-Green Exhibitions ini merupakan pameran perdana Elyon Christian School sebagai ajang unjuk kreativitas siswa di bidang lingkungan hidup.

“Selain itu, pameran yang sudah digelar pada minggu lalu juga sebagai jembatan persahabatan dan inspirasi bagi siswa Cedar Girls’ Secondary School Singapore,” kata Elemas saat dijumpai di Elyon Senin, (18/03/24).

Menurut Elemas, sebanyak 26 siswa Cedar Girls’ Secondary School berkesempatan hadir dan melihat pameran E-GREEN. Dimana, pada kunjungan pertama mereka mendapat  pengalaman menarik di Tanggulangin pada 5 Maret 2024.

“Ditanggulangin, mereka bisa berinteraksi dengan para pengrajin kulit lokal sebagai bagian dari School Networking Trip,” terangnya.

Pada hari kedua (06/03), para siswa Cedar Girls’ Secondary School Singapore diajak berpartisipasi dalam program “Cultural Exchange” di Elyon Christian School. Mereka berkesempatan mengikuti kelas bersama siswa ECS dan saling mengenal dalam suasana yang hangat.

Sedangkan, pada puncak acara Jumat, (08/03) Siswa Cedar Secondary School Singapore yang turut serta dalam kelas kerajinan tangan bersama siswa ECS. Program ini mendapat sambutan baik Dinas Pendidikan Kota Surabaya.

Dikesemparan yang sama, Kepala Sekolah Elyon Christian High School, Jimy Hartanto, S.T., M.M., menambahkan, melalui E-GREEN ini ECS ingin menanamkan jiwa peduli lingkungan dan wawasan global kepada para siswa.

“Pameran ini memadukan kurikulum 5 Streams Cambridge yang menekankan pentingnya keberlanjutan lingkungan hidup serta pengembangan pola pikir global bagi para siswa,” papar Jimy.

Dalam pameran E-GREEN ini, ECS menampilkan beragam karya kreatif siswa yang berfokus pada isu lingkungan hidup. Para pengunjung dapat melihat diorama yang menggambarkan dampak pencemaran lingkungan, gaun hasil daur ulang koran, hingga aksesoris tradisional Indonesia yang dibuat dari kardus bekas.

“Pameran ini juga dimeriahkan oleh bazaar, pertunjukan seni, dan kampanye “Bye Bye Plastik Bag” dari siswa ECS yang terinspirasi dari komunitas peduli lingkungan di Surabaya,” ungkap Jimy.

Melalui program ini, siswa Elyon Christian School tak hanya menunjukkan kepedulian mereka terhadap lingkungan, tetapi juga membangun jejaring persahabatan dan berbagi semangat “Global Citizenship” dengan siswa Cedar Secondary School Singapore. (*)

• Pewarta : Tulus Widodo
• Foto : Istimewa
• Penerbit : Dwito