
Tim PKM UNESA Tingkatkan Profesionalisme Guru SMA/SMK di Banyuwangi
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Dalam rangka mendukung peningkatan mutu pendidikan dan profesionalisme guru, Tim PKM UNESA (Universitas Negeri Surabaya) menggelar pelatihan perangkat pembelajaran bagi para guru SMA dan SMK.
Melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Tim PKM UNESA yang terdiri dari para dosen mengunjungi sekolah di Banyuwangi pada bulan Mei 2025 lalu guna mendorong para guru seni budaya untuk lebih adaptif terhadap perkembangan kurikulum dan tuntutan zaman
Prof. Dr. Anik Juwariyah, M.Si. Ketua Tim PKM UNESA mengatakan bahwa, kegiatan pelatihan tersebut merupakan bagian dari PKM dengan menggandeng Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Banyuwangi serta MGMP Seni Budaya SMA/SMK sebagai mitra utama.

“Pelatihan di fokuskan di SMKN 1 Giri dan diikuti oleh 31 guru dari berbagai sekolah negeri dan swasta se-Kabupaten Banyuwangi,” kata Prof. Anik melalui rilis resminya, Senin, (30/06/25).
Dalam pelatihan, lanjut Prof. Anik, juga menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi ternama diantaranya, Prof. Dr. Hj. Warih Handayaningrum, M.Pd. (Pembelajaran Berdiferensiasi), Dr. Welly Suryandoko, M.Pd. (Evaluasi Pembelajaran), Dra. Enie Wahyuning Rahayu, M.Si. (Media Pembelajaran) dan Dr. Jarmani, M.Pd. (Ai dalam pembelajaran).
“Selama pelatihan, berfokus pada pengembangan perangkat pembelajaran meliputi modul ajar, media pembelajaran, evaluasi, serta AI dalam pembelajaran,” terangnya.
Para peserta juga diberikan materi tentang pembelajaran berdiferensiasi dan pengembangan karier guru. Metode ceramah dan diskusi intensif digunakan untuk memaksimalkan pemahaman peserta.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan para guru memiliki perangkat pembelajaran yang lebih inovatif dan kontekstual, sesuai dengan kebutuhan peserta didik abad 21,” ungkap Prof. Anik.
Sementara itu, Prof. Dr. Warih Handayaningrum, M.Pd., menekankan pentingnya pembelajaran berdiferensiasi untuk menghadirkan kelas yang inklusif dan memberdayakan seluruh potensi siswa.
Sedangkan, Dr. Welly Suryandoko menambahkan bahwa evaluasi pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar secara menyeluruh.
Melalui kegiatan PKM ini, diharapkan profesionalisme guru seni budaya di Banyuwangi semakin meningkat dan berdampak langsung pada peningkatan mutu pendidikan di tingkat SMA dan SMK. (*)
- Pewarta : Tulus Widodo
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Rizal IT