
Operasi pasar pangan murah 2025 Berikan Kemudahan Masyarakat Mendapatkan Sembako Murah
MAGELANG_WARTAINDONESIA.co – Dalam rangka memberikan kemudahan dan memfasilitasi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok, Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI menggelar Operasi pasar pangan murah 2025.
Dalam Operasi pasar pangan murah 2025 yang diselenggarakan selama bulan Ramadhan 1446 H mulai dari 25 Februari hingga 29 Maret 2025 di Kantor Pos Kota Magelang kali ini, Kemendag RI menggandeng Pos Indonesia.
Achmad Saechudin selaku SPV OPS Kurir & Logistik mengatakan bahwa, Operasi pasar pangan murah 2025 ini sebenarnya mandatori presiden dalam stabilisasi harga pangan selama ramadan hingga idul fitri.
“Sehingga, Kemendag menggandeng BUMN dalam hal ini Kantor Pos untuk mengadakan operasi pasar murah selama ramadan ini. Agar, bisa memenuhi kebutuhan bahan pokok dengan harga murah bagi masyarakat,” kata Achmad, Jumat, (28/0225).
Menurut Achmad, menjelang Ramadhan 2025, prediksi tingkat permintaan kebutuhan bahan pangan pokok akan semakin meningkat. Untuk itu, Kemendag RI bekerjasama dengan BUMN melalui Pos Indonesia dan bersinergi dengan pihak pihak produsen bahan pokok lainnya berusaha untuk memfasilitasi serta memberi kemudahan dalam pemenuhan kebutuhan bahan pokok.
Dalam rangka operasi pasar murah 2025, masyarakat disuguhkan berbagai macam produk komoditi bahan pokok, mulai dari beras premium, telur ayam, gula pasir, minyak goreng, daging dan berbagai macam kebutuhan pokok lainnya.
“Program ini dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di pasar agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari selama Ramadan,” terangnya.
Sedangkan, untuk bisa mendapatkan harga pokok murah, masyarakat dapat berbelanja dengan mendaftarkan diri menggunakan KTP asli.
Hesti (50) salah satu warga mengaku bersyukur ada program operasi pasar murah 2025 bagi masyarakat yang menjual sembako murah. Sehingga, sangat membantu bagi masyarakat kurang mampu seperti dirinya.
“Alhamdulillah, akhirnya bisa beli kebutuhan pokok seperti minyak, gula hingga kecap dengan harga yang murah dari harga di pasar. Sayangnya, hari ini gak ada daging. Tapi kami bersyukur yang penting dapet beras, telur juga alhamdulillah, masuk ramadan ini,” ungkap Hesti.
- Pewarta : Diwan Ndut
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Rizal IT