
Menggandeng Dharma Wanita, Yayasan RYTG Adakan Baksos Khitan Massal Gratis
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Puluhan anak mengikuti kegiatan baksos Khitanan Massal gratis yang diadakan oleh Rumah Yatim Taubatul Ghofilin (RYTG) berkolaborasi bersama Dharma Wanita Inspektorat Provinsi Jawa Timur pada Minggu, (22/12/24).
Sekitar 56 anak berusia 7 hingga 12 tahun mengikuti baksos Khitan Massal gratis di Balai RW 2 Tanjungsari Surabaya.
Ketua Dharma Wanita Prov Jatim, Iis Hendro Gunawan mengapresiasi dan berterima kasih atas kegiatan sosial Khitan Massal yang dilaksanakan oleh RYTG untuk membantu masyarakat kurang mampu di wilayah Surabaya Barat.

“Oleh karena itu, kami dari Dharma Wanita Inspektorat Provinsi Jawa Timur sangat mendukung aksi social ini,” ucap Iis Hendro, (22/12/24) di Surabaya.
Menurut Iis Hendro yang juga menjabat sebagai Pembina di RYTG ini, khitan adalah kewajiban bagi semua laki laki yang beragama Islam. Selain itu, dengan khitan juga menghindari adanya penyakit.
Ketua RYTG, Dede menambahkan, aksi sosial khitan massal gratis ini merupakan agenda tahunan setiap merayakan Milad RYTG. Sekaligus, sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu.
“Kami beryukur di Milad Ke-6 ini masih bisa melaksanakan khitan massal. Kali ini kita melaksanakan di wilayah Surabaya Barat dan alhamulillah masyarakat dan anak anak menyambut dengan antusias,” terang Dede.

Dede berharap, semoga melalui aksi sosial khitan massal ini bisa memberikan manfaat bagi semua masyarakat. Khususnya, anak anak yang ingin khitan namunorang tuanya terbentur biaya.
Meskipun, ini khitan massal gratis namun metode yang digunakan adalah smartklem dengan menggadeng para dokter khusus. Sehingga, proses khitan mudah, cepat dan langsung kering. Selain itu, anak anak tidak merasakan sakit dan langsung bisa beraktifitas dengan cepat.
Untuk membuat anak anak tidak merasa takut saat di khitan, RYTG danDharma Wanita Inspektorat Provinsi Jawa Timur mmberikan beberapa hadiah. Seperti, uang saku, bingkisan, makanan, sarung hingga komtrol khitan sampai sembuh.
Asmaiya (35) orang tua Muhammad Iktiar Saputra kelas 6 warga Margorukun Surabaya menyampaikan terima kasih kepada pihak RYTG dan Dharma Wanita Inspektorat Provinsi Jawa Timur yang telah menggear acara khitan massal gratis.
“Alhamduiah. Terima kasih putra saya akhirnya disunat. Padahal sejak kelas 5 sudah minta disunatkarena teman teman seusianya sudah pada sunat tapi saya masih belum ada biaya. Sekarang putra saya bisa tersenyum lega,” ungkap Asmaiya.
Serunya lagi, usai di khitan dan mendapatkan hadiah, anak anak di arak keliling kampung menggunakan becak hias. (*)
- Pewarta : Tulus Widodo
- Foto : Tulus
- Penerbit : Rizal IT