Mercure Surabaya Berikan Kesempatan 7 Disabilitas Ikuti Praktek Kerja Lapangan

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Setiap pribadi memiliki kelebihan dan keunikan tersendiri. Termasuk, anak anak disabilitas atau Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Mereka berhak memliki kesempatan yang sama untuk bekerja dan berkarya seperti masyarakat lain.

Hal ini disampaikan langsung oleh GM Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama, Andreas Riyadi dakam acara Talk show bertema “Pengaruh Keberagaman Kesetaraan Dan Inklusi Terhadap Dunia Perhotelan“ pada Kamis, (15/06/23).

“Hotel Mercure Surabaya sangat mendukung kegiatan pekan Diversity, Equity & Inclusion yang di gelar Accor. Oleh karena itu, kami selalu memberikan kesempatan bagi disabilitas untuk bisa berkarya dan bekerja di hotel,,” ucap Andreas.

Andreas berharap, melalui program kegiatan ini dapat membuka pikiran dan wawasan bahwa kelebihan dan keunikan yang dimiliki anak anak disabilitas inilah yang menjadikan hotel  menjadi solid.

Perlu diketahui, sejak tahun 2018 Mercure Surabaya Grand Mirama bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja memberikan kesempatan kepada dua penyandang disabilitas untuk praktek kerja di hotel. Dan selama praktek kerja 4 bulan dua penyandang disabilitas Achmad Fauzi dan Deddy Enggar direkrut menjadi daily worker di hotel.

“Achmad Fauzi bekerja di laundry dan Deddy Enggar bekerja di public area. Alhamdulilah selama bertugas tidak ada kendala dalam hal berkomunikasi dengan mereka. Mereka menggunakan kesempatan yang diberikan dengan baik dan menghasilkan kinerja yang memuaskan,” terang Andreas.

Oleh karena itu, dalam kesempatan ini Mercure Surabaya Grand Mirama kembali memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas dari Sekolah SMALB Karya Mulia Surabaya untuk mengikuti praktek kerja lapangan (PKL).

Sukamto, S.Pd, Kepala Sekolah SMALB Karya Mulia Surabaya mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada pihak Mercure Surabaya Grand Mirama yang terus mendukung dan mensupport penyandang disabilitas untuk bisa memiliki kesempatan yang sama dengan masyarakat lain.

“Semoga, kesempatan ini bisa menjadi contoh bagi instansi dan hotel lainnya untuk bisa bersinergi bersama penyandang disabilitas. Meskipun memiliki keterbatasan dalam fisik namun anak anak disabilitas juga bisa bekerja dengan baik,” ungkap Sukamto.

Sekolah SMALB Karya Mulia Surabaya ini merupakan lembaga pendidikan yang menangani anak berkebutuhan khusus (ABK). Dimana, sekolah ini mempersiapkan anak didiknya agar terampil dan siap terjun di dunia kerja.

Salah satu bentuk Kerjasama Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama dengan Sekolah SMALB Karya Mulia adalah 7 anak didik sekolah tersebut akan melakukan praktek kerja di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama. (*)

• Pewarta : Tulus W
• Foto : Tulus
• Penerbit : Dwito