Para Bikkhu Lakukan Ritual Thudong Menuju Candi Borobudur
MAGELANG_WARTAINDONESIA.co – Dalam rangka peringatan Hari Raya Waisak 2568 B.E, para Bikkhu kembali melakukan kegiatan ritual Thudong yaitu proses spiritual untuk memaknai langkah kehidupan.
Kali ini, pada Minggu, (19/05/24) sebanyak44 Bikkhu dari berbagai negara seperti Indonesia, Thailand, Malaysia dan Singapura ikut serta dalam ritual Thudong menuju Candi Borobudur.
Demi kelancaran perjalanan ritual Thudong di wilayah Kota Magelang, Polres Magelang Kota Polda Jateng melaksanakan pengamanan ketat.
Kapolres Magelang Kota mengatakan bahwa, Polres Magelang Kota telah melakukan langkah langkah pengamanan ekstra sepanjang rute yang dilalui oleh para Bikkhu untuk memastikan kelancaran acara dan keselamatan semua peserta dan masyarakat sekitar.
“Tindakan keamanan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Magelang Kota untuk menjaga ketertiban dan keamanan dalam setiap kegiatan masyarakat,” ucap Kapolres Magelang Kota, Minggu, (19/05/24).
Terlebih lagi, lanjut Kapolres Magelang Kota, ritual Thudong tersebut yang dilaksanakan dari pukul 13.00 hingga 15.30 WIB mendapat perhatian serta antusiasme dari warga setempat. Sekitar 100 orang turut hadir untuk menyaksikan prosesi Thudong yang diikuti oleh para Bikkhu.
Peringatan Hari Raya Waisak tahun ini di Borobudur menjadi momen penting bagi para Bikkhu dari berbagai negara yang berkumpul untuk merayakan dan mengenang ajaran Buddha.
“Semoga kegiatan ini berjalan dengan aman dan membawa kedamaian bagi semua yang terlibat,” ungkap Kapolres Magelang Kota. (*)
- Pewarta : Diwan Ndut
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito