PT Darmi Bersaudara Optimis Penjualan Tahun 2023 Bertumbuh Lebih Baik

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – PT Darmi Bersaudara Tbk optimis dan terus berjuang agar postur penjualan bertumbuh seiring dengan tetap tingginya kepercayaan dari para Kreditur, Investor dan supplier.

Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama (Dirut) PT Darmi Bersaudara Tbk, Nanang Sumartono H., SH melalui Paparan Publik atau Public Expose Tahun 2022 pada Rabu, (28/06/23) di Darbe Café Surabaya.

Dalam kesempatan Public Expose tahun 2022 yang diikuti oleh pemodal/ pemegang saham atau kuasanya, analis, fund manager, wakil Anggota Bursa Efek, rekan dan partner usaha Perseroran menyampaikan terkait Kinerja dan Pencapaian Perseroan terkini serta Rencana Kerja Perseroan di masa yang akan datang.

Nanang Sumartono mengatakan bahwa, RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2022  dihadiri secara elektronik dan secara fisik oleh Pemegang Saham dan/ atau Kuasa Pemegang Saham yang mewakili sebanyak 372.361.100 saham.

“Sampai dengan posisi per Juni 2023 yang kami gunakan sebagai acuan dalam penyajian materi, memperlihatkan profil penjualan ekspor Perseroan yang mencapai kuantitas 18 kontainer setara dengan volume 457,447 M3, dengan eksposure angkanya pada perolehan  hasil  penjualan sebesar Rp 3,14 Milyar, setara dengan US$ 204.983,” kata Nanang, Rabu, (28/06/23).

Menurut Nanang, tahun 2022 adalah tahun yang sungguh penuh gejolak bagi Perseroan. Namun demikian, masih berhasil mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 22,771 Milyar atau mencapai pertumbuhan 348,69% dari angka penjualan y.o.y per Desember 2021. Dimana, hal tersebut merupakan prestasi tersendiri sebagai Emiten di tengah situasi pandemi.

“Penjualan mayoritas kami yaitu 90% dari total fokus penjualan adalah untuk penjualan ekspor yang pada tahun 2022 mencapai pengapalan 127 kontainer dimana setara dengan volume 2.601,47 M3, dengan nilai Rupiahnya mencapai senilai Rp 22,7 Milyar,” terangnya.

Sedangkan untuk penjualan lokal atau domestik mencatatkan volume 800,05 M3 senilai Rp 1,2 Milyar. Artinya, penjualan diatas menggambarkan bahwa sebagai Emiten dengan sangat maksimal mencari jalan keluar untuk tetap bisa bertahan di tengah situasi pandemi ini.

Untuk angka penjualan tercatat Rp 22,771 Milyar, naik 348,69% dari tahun 2021. Pada pos Laba Bruto tercatat Rp 3,372 Milyar atau naik 298,60% dari tahun sebelumnya. Pada akhirnya, Perseroan menutup tahun 2022 dengan membukukan laba bersih sebesar Rp 1,8 Milyar dimana Laba ini mengalami penaikan Rp 147 Juta pada tahun 2021 lalu. Perseroan bisa memperoleh keuntungan pada tahun 2022.

Sedangkan, untuk rencana Kerja Perseroan di tahun 2023 akan memfokuskan kepada 2 (dua) hal yaitu masa pemulihan ekspor Perseroan secara bertahap. Dimana, Perseroan terus berupaya agar ekspor bisa normal setiap tahunnya. Perseroan menggunakan acuan 600 kontainer sebagai patokan dalam ekspor yang direncanakan terealisasi pada Juli hingga Desember 2023.

Kedua, Perseroan akan terus meningkatkan penetrasi pasar langsung ke India melalui kantor perwakilan Perseroan di India. Dimana, Perseroan menjaga kinerja dan profitabilitas untuk meningkatkan volume penjualan yang dijalankan oleh kantor perwakilan Perseroan di India.

Penjualan pada tahun 2023 diproyeksikan dapat menyentuh angka Rp 121,576 Milyar dengan laba kotor sebesar Rp 3,372 Milyar, sehingga menghasilkan laba bersih sebesar Rp 1,778 Milyar.

“Untuk tahun 2024, kami proyeksikan nilai penjualan akan naik menjadi Rp 173,656 Milyar,” ungkap Nanang. (*)

• Pewarta : Tulus W
• Foto : Tulus
• Penerbit : Dwito