
Raksasa Supermarket Australia Menjadi Penyewa Utama di Mastery by Crown Group
JAKARTA_WARTAINDONESIA.co – Penghuni multi-residential bertema Jepang pertama di Australia Mastery by Crown Group semakin dimanjakan. Pasalnya, Raksasa Supermarket Australia telah menandatangani kontrak untuk menjadi penyewa utama dan meramaikan di Mastery by Crown Group.
Langkah strategis yang dilakukan oleh manajemen Woolworths ini dapat dilihat sebagai pendorong bagi kawasan Waterloo karena akan menjadi Metro Woolworths pertama di area tersebut dan akan memberikan kemudahan bagi seluruh penghuni Mastery by Crown Group.
Linda Riyanti Crown Group Indonesia Deputy Sales Manager, mengatakan bahwa, langkah strategis manajemen Woolworths tersebut sangat memberikan keuntungan bagi warga Waterloo di Sydney. Dimana, warga Waterloo akan memiliki Metro Woolworths baru.
“Woolworths adalah jaringan supermarket dan toko grosir Australia yang dimiliki oleh Woolworths Group,” kata Linda, Rabu, (24/02/21).
“Sedangkan, Mastery by Crown Group adalah pengembangan hunian senilai Rp. 5,2 triliun. Kawasan ritel seluas 2,177 meter persegi dengan 27 toko dan gerai makan akan menampilkan pusat kuliner khas Jepang,” sambungnya.
Dengan finalisasi kontrak perjanjian sewa jangka panjang dengan Woolworths tersebut, lanjut Linda, menunjukan betapa banyak pelaku usah ritel di Australia memiliki keyakinan yang sangat kuat perihal perbaikan ekonomi tahun 2021. Keputusan Woolworths untuk bergabung di Mastery by Crown Group telah melalui uji kelayakan internal yang ketat.
Linda juga menjelaskan, Crown Group telah berhasil menjual hampir seluruh dari 27 lot yang tersedia atau setara dengan Rp 400 miliar yang nantinya akan menjadi pusat kuliner dan ritel baru yang paling menarik di Australia. Tiga lot ritel yang tersisa di Gedung C akan dilepas untuk dijual akhir tahun ini.
Pembangunan hunian tersebut akan menampilkan 368 unit apartemen mewah di lima Menara hunian berbeda yang dirancang oleh tiga firma arsitek terkemuka dunia – Kengo Kuma dari Jepang dan Koichi Takada Architects dan Silvester Fuller yang merupakan perusahaan arsitektur dari Australia.
“Mastery by Crown Group juga akan menawarkan fasilitas bergaya resor khas Crown Group termasuk kolam renang tanpa batas di puncak menara, gym, spa, dan ruang serba guna,” terangnya.
Meskipun, pandemi Covid-19 sempat memukul perekonomian Australia, namun kebijakan pemerintah yang tepat dalam menangani pandemi ini sangatlah berperan besar. Terbukti Australia masuk di peringkat 8 dari total 98 negara dalam tingkat keberhasilan penanganan pandemi COVID-19 yang dikeluarkan oleh Loewy Institute, sebuah lembaga think-thank independent yang berdiri pada tahun 2003 dan berfokus pada kebijakan politik internasional, strategis, dan ekonomi.
“Melihat potensi yang ada serta fasilitas yang tersedia, saya kira adalah hal yang natural apabila kawasan waterloo di Sydney telah menjelma menjadi tujuan investor properti Asia khususnya Indonesia,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Ekonom HSBC Paul Bloxham memproyeksikan tahun pertumbuhan yang lebih moderat untuk tahun 2021, antara 0 hingga 4% secara nasional, dengan harga hunian diperkirakan akan naik antara 2% hingga 6% di Sydney, 1% hingga 5% di Melbourne dan 3% hingga 5% di Brisbane.
Chief Operating Officer Crown Group, Pierre Abrahamse, mengungkapkan, sebagai pengembang hunian mewah yang berorientasi terhadap arsitektur, cenderung mencari penyewa ritel yang melayani pasar mewah dan juga memiliki daya tarik gaya hidup yang kuat, dengan perlengkapan berkualitas dan desain interior yang bagus.
Property Operations Manager Woolworths, Tim Macmillan, mengatakan, Metro Woolworths berskala kecil dengan luas 675 meter persegi ini akan membantu memenuhi permintaan akan took bahan makanan yang nyaman di Waterloo dan daerah sekitarnya. (*)
- Pewarta : Angga/Tulus
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito