Seorang Ibu Tega Membuang Bayi Mungil Ditengah Pandemi Covid-19
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Ditengah pandemi Covid-19 masih ada seorang ibu yang tega membuang bayi mungilnya. Hal tersebut sontak membuat warga sekitaran Pantai Ria Kenjeran Surabaya geger dengan adanya penemuan sosok bayi mungil yang lengkap dengan ari arinya terbungkus kain dalam tas ransel.
Bayi yang diketahui berkelamin perempuan tersebut ditemukan dalam kondisi masih hidup oleh warga Cupat Surabaya pada Senin, 27 April 2020 sekitar pukul 05.25 wib di lokasi pantai batu batu Kenjeran Surabaya.
Menurut informasi warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya menjelaskan bahwa, kronologi penemuan bayi tersebut berawal dari anak kecil warga Cumpat yang mendengar tangisan bayi di dalam tas ransel warna biru dongker. Kemudian, anak kecil tersebut langsung memanggil petugas kebersihan dari DKRTH Surabaya yang kebetulan sedang membersihkan sekitar jalan pantai batu batu Kenjeran Surabaya.
Petugas kebersihan tersebut langsung melaporkan kejadian penemuan bayi ke Satpol PP/BKO Kec Bulak. Dalam waktu singkat, petugas Praja BKO Bulak, Kasatgas Linmas Kel Kenjeran dan Tim Gerak Cepat (TGC) Kedung Cowek langsung mengamankan lokasi penemuan bayi.
Bayi tersebut langsung di tangani oleh Tim TGC Kedung Cowek dan kemudian di bawa ke RS UNAIR utk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Dikutip dari Detik.com saat dikonfirmasi ke pihak Polsek Kenjeran, Kanit Reskrim Iptu Evan Andias membenarkan bahwa, telah ditemukan bayi perempuan dalam kondisi hidup di pantai batu batu Kenjeran.
“Menurut informasi, bayi tersebut ditemukan oleh petugas kebersihan yang nyapu-nyapu. Dimana, saat menemukan tas kemudian dibuka ternyata isinya seorang bayi. Dan, saat ini bayi tersebut sudah mendapatkan perawatan insentif di RS Unair,” tegas Iptu Evan.
Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan atas pembuangan bayi malang tersebut. Siapa orang tua yang tega membuang bayi malang tersebut dan apa motifnya masih dalam penyelidikan sembari menunggu kondisi bayi tersebut membaik. (*)
- Pewarta : Widodo
- Photo : Istimewa
- Penerbit : Dwito