Memasuki Tahapan WFO, Pertamina Wajibkan Seluruh Staf Ikut Rapid Test
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Dalam masa transisi New Normal Life, Pertamina menyatakan kesiapannya untuk memasuki tahapan WFO (Work From Office). Untuk itu, Pertamina mewajibkan seluruh staf dan karyawan mengikuti Rapid Test.
Seperti kegiatan Rapid Test yang dilaksanakan oleh Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V Jatimbalinus pada Rabu, 17 Juni 2020 di Gedung MOR V Surabaya.
Rustam Aji selaku Unit Manager Communication Relations & CSR Pertamina MOR V, mengatakan bahwa, kegiatan Rapid Test ini merupakan bagian prosedur untuk memasuki tahapan WFO. Serta, memastikan seluruh staf dalam kondisi sehat dan meminimalkan risiko penularan Covid-19 di lingkungan kerja.
“Untuk itu, Pertamina mewajibkan pekerjanya mengikuti beberapa proses penapisan kesehatan, mulai dari pengisian formulir health alert, pengecekan suhu tubuh, hingga rapid test,” kata Rustam di kantor MOR V Surabaya, Rabu, (17/06/20).
Selama masa pandemi Covid-19, lanjut Rustam, ada sekitar 60-70 persen pekerja Pertamina MOR V tetap konsisten menjalankan kegiatan operasional. Khususnya, pekerja di lapangan yang berhubungan langsung dengan rantai distribusi BBM dan LPG. Sedangkan sisanya bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH).
“Namun, mulai hari ini Rabu, (17/06), dari populasi pekerja yang sebelumnya melaksanakan WFH tersebut telah diatur 25 persen mulai masuk dan bekerja di kantor. Angka ini akan bertahap meningkat hingga mencapai 50 persen kapasitas ruang kerja sesuai arahan dari Pemerintah,” terangnya.
Setiap tim bekerja secara bergantian setiap dua minggu. Sedangkan, untuk pekerja yang memiliki kondisi khusus, seperti yang memiliki faktor komorbid (penyakit penyerta) meliputi penyakit kronis dan kondisi gangguan imunitas, wanita hamil, menyusui, yang memiliki status Orang Dalam Pemantauan (ODP), Orang Tanpa Gejala (OTG), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), atau positif Covid-19 tetap diberlakukan WFH.
Dalam memastikan seluruh pekerja mematuhi protokol WFO The New Normal, Pertamina memberikan dan mendistribusikan safety kit berupa paket Pertamina Againts Covid-19 ke seluruh pekerja berupa masker, hand sanitizer, vitamin dan suplemen, serta buku saku yang bisa menjadi panduan pekerja dalam menjalankan WFO.
Pertamina juga mengimbau seluruh pekerja membawa perlengkapan ibadah, bekal makan siang dan alat makan sendiri, serta mewajibkan penggunaan moda transportasi pribadi atau kendaraan yang disediakan perusahaan.
Semenjak masa pandemi Standard Operational Procedure (SOP) pelayanan pelanggan juga sudah diberlakukan pola yang patuh terhadap protokol kesehatan. Diantaranya disinfeksi secara berkala di fasilitas SPBU, pengecekan suhu tubuh operator di setiap pergantian shift, operator menggunakan APD terstandar, dan penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi semua petugas SPBU.
“Kami juga menghimbau kepada konsumen untuk menggunakan masker, jaga jarak aman minimal 1,5 meter. Serta, diharapkan pelanggan dapat mengandalkan aplikasi MyPertamina untuk bertransaksi secara non-tunai saat membeli BBM,” pungasnya. (*)
- Pewarta : Tulus W
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito