Tingkatkan Ketaqwaan, Kanwil DJP Jatim I Ajak Pegawai Ikuti Kajian Ramadhan 1446 H

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Dalam rangka meningkatkan ketaqwaan di bulan suci Ramadhan, Kanwil DJP Jatim I mengajak seluruh Pegawai dan masyarakat mengikuti kajian spesial Ramadhan 1446 Hijriyah.

Mengusung tema “Penguatan Iman Untuk Meningkatkan Integritas dan Profesionalisme Dalam Bekerja”, Kanwil DJP Jatim I secara khusus menghadirkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan periode 2019-2024, Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U., M.I.P sebagai pemateri.

Kepala Kanwil DJP Jawa Timur I, Sigit Danang Joyo, menyampaikan bahwa, kajian ini merupakan bagian dari upaya pembinaan spiritual bagi pegawai, guna memperkuat nilai-nilai moral dalam menjalankan tugas dan fungsi di bidang keuangan negara.

Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD berikan materi di kajian Ramadhan 1446 H. (Foto : Tulus/Warta Indonesia)

“Kami berharap, melalui kajian ini dapat menjadi pengingat bagi seluruh pegawai bahwa bekerja bukan hanya soal pencapaian target, tetapi juga tanggung jawab moral dan integritas yang harus dijaga,” ucap Sigit usai kajian spesial Ramadhan 1446 H pada Senin, (10/03/25) di Masjid Salahuddin Kanwil DJP Jatim I Surabaya.

Menurut Sigit, dengan iman yang kuat, semua orang dapat bekerja lebih baik, lebih jujur dan lebih professional. Oleh karena itu, kajian ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh pegawai DJP untuk terus mengedepankan prinsip kejujuran dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.

“Sehingga, semua karyawan dapat berkontribusi lebih baik dalam mengoptimalkan penerimaan negara demi kemajuan Indonesia,” tegasnya.

Dalam kesempatan kajian tersebut, Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD menjelaskan bahwa, ramadhan adalah bulan penuh cahaya. Dimana, setiap doa adalah harapan dan setiap ibadah adalah kebahagiaan. Oleh karena itu, pentingnya memanfaatkan bulan Ramadhan dengan kegiatan kegiatan positif.

“Salah satunya, seperti kegiatan kajian Ramadhan yang diadakan oleh Kanwil DJP Jatim I. Agar, seluruh masyarakat khususnya pegawai internal bisa menjalankan tugas dengan baik dan tidak melanggar aturan agama maupun Negara,” tandas Prof. Mahfud MD.

Baca Juga  Kembangkan Perekonomian, MMI Reborn Usung Bisnis Berkonsep Ekonomi Digital

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi RI periode 2008 – 2013 ini juga menegaskan bahwa, pentingnya menguatkan iman agar bisa meningkatkan integritas dan profesionalime dalam bekerja. Sehingga, tidak ada lagi pimpinan maupun karyawan yang melanggar aturan.

“Bekerja keraslah demi keluarga dan Negara. Tapi ingatlah, kejujuran harus tetap dijunjung tinggi. Karena, sekali melangkah salah atau melanggar hukum, dampaknya sangat luar biasa, Tidak saja kena sanksi hukum Negara tapi juga sanksi sosial,” ungkap Prof. Mahfud MD. (*)

  • Pewarta : Tulus Widodo
  • Foto : Tulus
  • Penerbit : Rizal IT

You may also like...