Polisi Amankan Pelaku Pemukulan Perawat Saat Ditegur Tidak Menggunakan Masker
SEMARANG_WARTAINDONESIA.co – Masih ingat video yang viral karena ada seorang pria tiba tiba emosi dan melakukan pemukulan terhadap perawat di salah satu klinik di Semarang karena diingatkan untuk menggunakan masker saat berobat.
Pria berinisial BC (40) asal Semarang yang sehari hari bekerja sebagai penjaga malam salah satu sekolah dasar swasta di Semarang tersebut kini harus berurusan dengan pihak Kepolisian. Pelaku BC dapat diamankan petugas kepolisian Polrestabes Semarang pada Sabtu, (11/04) di kediamannya Jalan Penjaringan, Semarang.
Dikutip dari Kumparan, Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Asep Mauludin menjelaskan bahwa, penangkapan ini sebagai upaya cepat tanggap dari laporan yang dilakukan Hidayatul Munawaroh (30) yang merupakan korban pada Kamis, (9/4) lalu.
“Menurut pengakuan dari pelaku dirinay mengaku emosi saat diingatkan harus memakai masker. Padahal saat ini memang diwajibkan memakai masker demi mencegah penyebaran COVID-19,” ucap AKBP Asep saat menggelar pressconference di Mapolrestabes Semarang, Minggu, (12/04/20).
“Pelaku BC khilaf karena bingung melihat kondisi anaknya yang sakit panas dan batuk. Karena pelaku tidak menggunakan masker lalu diingatkan oleh perawat untuk pulang bawa masker. Dan, tiba tiba DC emosi dan melakukan pemukulan terhadap perawat tersebut,” sambungnya.
Atas tindakan penganiayaan tersebut, terduga pelaku akan dikenai dengan Pasal 351 ayat 1 KUHP dan 335 KUHP. (*)
- Pewarta : Agung/Tulus
- Photo : Istimewa
- Penerbit : Dwito