Ini Keseruan Smamda Surabaya Menggelar Pameran Karya Seni P5
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – SMA Muhammdiyah 2 (Smamda) Surabaya selalu punya cara seru dan menarik yang kreatif bagi para siswa siswi setiap kali pembagian raport kenaikan kelas.
Kali ini, bersamaan dengan pembagian raport pada Jumat, (21/06/24) Smamda Surabaya juga menggelar pameran Karya Seni P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) bertema “Warisan Budaya sebagai Budaya Populer”.
Kepala Sekolah Smamda Surabaya, Astajab, SP.d mengatakan bahwa, seperti yang telah diketahui P5 telah masuk dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka .Dimana, profil pelajar Pancasila merupakan gambaran pelajar Indonesia yang kompeten, berkarakter dan berperilaku sesuai dengan nilai- nilai Pancasila.
“Oleh karena itu, P5 ini merupakan pembelajaran lintas disiplin ilmu dalam mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitar untuk menguatkan berbagai kompetensi dalam profil pelajar Pancasila,” ucap Astajab.
Menurut Astajab, dalam pameran Karya Seni P5 ini menampilkan karya para siswa kelas 10 (Fase E) dan Kelas 11 (Fase F). Dimana, bertujuan untuk mewujudkan pendidikan nerkualitas untuk semua siswa.
Sedangkan tema yang diberikan berbeda setiap kelas. Untuk kelas 10 bertema “Berekayasa dan Berteknologi Membangun NKRI, Kewirasausahan dan Kearifan Lokal. Sedangkan, kelas 11 bertema “Bangunlah Jiwa dan Raganya, Bhinneka Tunggal Ika Suara Demokrasi dan Gaya Hidup Berkelanjutan”.
“P5 ini merupakan kegiatan kurikuler berbasis proyek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila,” terangnya.
Melalui pameran Karya Seni P5 ini semua peserta didik diharapkan dapat mengenal keanekaragaman budaya, adat istiadat, bahasa yang ada. Sertam diajak secara langsung melihat keberagaman dan indahnya pakaian adat serta bahasa daerah.
Dalam pameran Karya Seni P5 ini Smamda menghadirkan 26 booth stand dan 1 booth pameran milik siswa. Menariknya, juga ada penghargaan yang akan diberikan kepada siswa yang terpilih dengan kategori 6 booth stand terbaik, 2 booth stand terfavorit, 1 maskot terbaik dan 3 film terbaik.
Nadiah Azzahra (16) salah satu siswi yang mewakili kelas 10.B mengaku bangga dan senang bisa memamerkan karya karya terbaik milik teman teman kelasnya berupa Totebag (Canting & Printing), Sayuran Hidroponik, Gantungan Kunci, Baju hingga Program PKWU dalam pameran Karya Seni P5.
“Melalui program menarik ini kami bisa belajar banyak. Terutama cara berwirausaha untuk bisa menjadi enterpreneur sejati. Sehinnga, kelak setelah lulus sekolah nanti bisa dipraktekkan langsung dalam dunia kerja,” kata Nadiah.
Hal sama juga dirasakan Cahya (17) siswi yang mewakili kelas 11.10. Dirinya merasa bangga bisa menampilkan keunikan dan keanekaragaman budaya dari Papua. Seperti, Rumah Adat, Senjata Tradisional hingga Peta Papua.
“Ternyata budaya Papua itu seru dan menarik serta mempesona. Untung ada internet yang bisa membantu kita semua mencari data tentang Papua. Akhirnya kita lebih mengetahui bahwa Papua itu provinsi yang begitu indah,” ungkap Cahya. (*)
- Pewarta : Tulus Widodo
- Foto : Tulus
- Penerbit : Dwito