Tingkatkan Softskill Wirausaha, Fakultas Teknik Unesa Laksanakan PKM di Sekolah Indonesia Jeddah

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) menjadi salah satu bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi yang wajib dilaksanakan setiap akademisi untuk meningkatkan soft skills dan hard skills. Termasuk Fakultas Teknik Unesa.

Kali ini, Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melaksanakan kegiatan Program Pengabdian Kepada Masyarakat di Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ)

Mengusung tema “Peningkatan Softskill Berwirausaha Siswa SIJ”, Fakultas Teknik Unesa ingin meningkatkan softskill siswa SIJ melalui pelatihan pembuatan susu kedelai.

Kaprodi S1 Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Unesa, Sri Handayani mengatakan bahwa, melalui pelatihan wirausaha tersebut diharapkan nantinya pengetahuan dan keterampilan tersebut dapat digunakan para siswa sebagai bekal berwirausaha.

“Apalagi, pelatihan tersebut juga sejalan dengan program pembelajaran SIJ yang memberikan siswa siswanya keterampilan berwirausaha melalui ekstrakurikuler Tata Boga,” kata Sri, Selasa, (22/04/25).

Menurut Sri, untuk Tim PKM Fakultas Teknik Unesa sendiri ada Wakil Dekan II, Aries Dwi Indriyanti, S. Kom., M.Kom. Sedangkan, anggota PKM ada Mauren Gita Miranti, S.Pd.,M.Pd.

“Berdasarkan pertanyaan diagnosis, diketahui bahwa semua peserta pelatihan belum pernah dan tidak tahu bagaimana cara membuat susu kedelai. Serta, siswa belum pernah meminum susu kedelai. Padahal, disamping murah, kedelai juga memiliki banyak manfaat kesehatan,” terangnya.

Sedangkan, untuk membuat susu kedelai bahan bahan yang digunakan tidaklah banyak. Sehingga, biaya produksinya cenderung rendah pula. Tinggi rendahnya biaya produksi dapat mempengarui harga jual produk. Oleh karena biaya produksi yang rendah, maka harga jual susu kedelai juga cenderung murah.

Selain melaksanakan PKM, Wakil Dekan II Fakutas Teknik Unesa, Aries juga melakukan monitoring pelaksanaan PPL Internasional di SIJ, yaitu mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika atas nama Irsyad.

Baca Juga  Tumbuhkan Minat Literasi Anak, Dispusip Surabaya Gelar Festival Dongeng

Berdasarkan hasil monitoring dari guru pamong didapatkan informasi bahwa PPL terlaksana dengan baik dan sesuai dengan perencanaan. Hanya saja dikarenakan SIJ kekurangan tenaga pengajar, maka jam mengajar mahasiswa PPL sedikit lebih banyak dari mahasiswa PPL pada umumnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sekolah Indonesia Jeddah juga melakukan MoA (Memorandum of Agreement) dengan Fakultas Teknik Unesa.

Bambang Hariyanto, S. si., M. pd selaku Aaka Kesiswaan SIJ mengapresiasi dan berterima kasih kepada pihak Fakultas Teknik Surabaya yang telah membantu dengan memberikan pelatijan kewirausahaan kepadaanak didikanya.

“Kedepannya kerjasama FT Unesa diharapkan tidak hanya PKM dan PPL saja, tp bisa lebih jauh seperti kolaborasi riset dan lainnya,” ungkap Bambang. (*)

  • Pewarta : Tulus Widodo (Artikel)
  • Foto : Istimewa
  • Penerbit ; Rizal IT

You may also like...