Kantor Pajak se-Surabaya Sosialisasi Perpajakam ke Pelajar Melalui Program “Pajak Bertutur 2023”

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Dalam rangka memperingati Hari Pajak 2023 sekaligus perluasan Program Inklusi Kesadaran Pajak, Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur I kembali menyelenggarakan kegiatan Pajak Bertutur 2023.

Mengusung tema “Sadar Pajak, Bukti Peduli pada Negeri” dan tagline “Sehari Mengenal, Selamanya Bangga” yang diadakan pada Kamis, (27/07/23) lalu ini dilaksanakan secara serentak oleh 13 Kantor Pelayanan Pajak di Kota Surabaya.

Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan & Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Jatim I, Budi Susanto mengatakan bahwa, kegiatan Pajak Bertutur 2023 yang digelar secara serentak ini  diikuti 1445 siswa campuran dari 5 SMP, 6 SMA dan 4 SMK di Kota Surabaya.

“Masing-masing perwakilan sekolah yaitu Kepala Sekolah dan/atau guru sekolah menyambut baik kegiatan pajak bertutur yang dilaksanakan di sekolah mereka,” kata Budi mellaui rilis resminya, Sabtu, (29/07/23).

Budi juga menuturkan, perwakilan Kantor Wilayah dan Kantor Pelayanan Pajak menyampaikan apresiasi dan terimakasi kepada sekolah yang telah berpartisipasi dalam kegiatan Pajak Bertutur tahun ini.

“Melalui kegiatan ini diharapkan peserta didik dapat memahami peran pajak dalam pembangunan bangsa melalui materi pembelajaran di sekolah,” terangnya.

Sedangkan, untuk materi Pajak Bertutur 2023 tentang Generasi Muda Sadar Pajak Bukti Peduli pada Negeri disampaikan oleh Tim Penyuluh Pajak di Kantor Wilayah dan Kantor Pelayanan Pajak dan dikemas dalam mareri penyampaian yang masuk di sela beberapa bentuk permainan.

Kegiatan Pajak bertutur berlangsung di SMAN 1 Surabaya, SMK N 4 Surabaya, SMAN 9 Surabaya, SMA IT Al Uswah Surabaya, SMA Citra Berkat Surabaya (SMA Ciputra), SMPN 2 Surabaya, SMP Mujahidin Surabaya, SMK Kristen Harapan Sejati, SMP Anugerah Pekerti, SMA Negeri 2 Surabaya, SMP K Petra 1, SMKN 2 Surabaya, SMA Al Hikmah Surabaya, SMK Labschool Unesa Satu Surabaya.

“Melalui kegiatan Pajak Bertutur, diharapkan generasi muda mendapatkan edukasi mengenai peran penting pajak sebagai sumber pendapatan negara terbesar yang berkisar 82% APBN untuk membiayai pembangunan nasional serta untuk memupuk rasa cinta negara,” ungkap Budi.

Selain itu, diharapkan juga kegiatan ini dapat menciptakan kesadaran pajak bagi generasi penerus bangsa agar di masa depan menjadi wajib pajak yang taat dalam melaksanakan kewajiban perpajakan. (*)

• Pewarta : Tulus W
• Foto : Istimewa
• Penerbit : Dwito