Pentingnya Sinergitas Antar Daerah Untuk Mendorong Stabilitas Inflasi Nasional

SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Untuk mendorong stabilitas inflasi nasional perlu didukung adanya sinergi antar daerah. Seperti contoh sinergitas yang dilakukan Provinsi Jawa Timur membantu supply pada daerah lain diantaranya Kalimantan Utara dan Maluku Utara.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Difi A. Johansyah dalam  Rapat Koordinasi Wilayah TPID Provinsi Jawa Timur pada Selasa, 27 April 2021 di Gedung Grahadi Surabaya dengan dihadiri Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Maluku Utara, Ir. Al Yasin Ali.

Difi A. Johansyah menyampaikan bahwa, Provinsi Jatim merupakan daerah produsen dengan posisi surplus pada sejumlah komoditas. Sehingga, dapat membantu supply pada daerah lainnya.

“Dengan melimpahnya pasokan komoditas, inflasi Jawa Timur pada Ramadhan dan Lebaran diperkirakan akan tetap terkendali. Serta, dapat membantu provinsi lain menstabilkan inflasi daerah tersebut,” ucap Difi, Selasa, (27/04/21).

Dalam mendorong Jawa Timur sebagai lumbung pangan nusantara melalui kerangka kerjasama antar dearah dilakukan dukungan implementasi kerjasama melalui penandatanganan sejumlah (Memorandum of Understanding) MoU business to business antara pelaku usaha Jawa Timur dengan Maluku Utara serta Kalimantan Utara.

Dikesempatan yang sama, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa,Jawa Timur semakin kokoh dinobatkan menjadi lumbung pangan dan sentra produksi nasional. Dalam kondisi pandemi Covid-19, sektor pertanian Jawa Timur justru menunjukkan pertumbuhan positif dan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Timur.

“Dengan adanya realisasi kerjasama antar daerah diharapkan dapat mendukung pemulihan ekonomi serta stabilitas inflasi tidak hanya di Jawa Timur, namun dengan daerah lainnya di Indonesia,” terang Khofifah.

Hal senada jug disampaikan oleh Wakil Gubernur Maluku Utara, Ir. Al Yasin Ali, bahwa kerjasama antar daerah sangat penting dilakukan agar setiap daerah dapat menjaga inflasinya dengan baik. Provinsi Maluku Utara sebagai daerah konsumen hingga saat ini masih tergantung dengan wilayah lain untuk memenuhi kebutuhan pangan.

Baca Juga  Erwin Gunawan Resmi Menjabat Sebagai Kepala KPw BI Provinsi Jawa Timur

“Oleh karena itu, Kerjasama Antar Daerah menjadi kunci dalam menjamin ketersediaan pasokan pangan dan mendukung pengendalian inflasi di Provinsi Maluku Utara,” tandas Al Yasin.

Melalui kerjasama perdagangan antara Jawa Timur dengan Provinsi Kalimantan Utara dan Maluku Utara, semakin mengukuhkan Jawa Timur sebagai lumbung pangan nusantara. Kedepan diharapkan dengan sinergi yang baik, Jawa Timur tidak hanya mampu mengendalikan inflasi di wilayahnya, namun juga membantu pengendalian inflasi di provinsi lain dan tentunya berkontribusi terhadap terjaganya realisasi inflasi nasional. (*)

  • Pewarta : Tulus W
  • Foto : Tulus
  • Penerbit : Dwito

You may also like...