Total 90.461 Pengunjung Turut Semarakkan FESyar Jawa 2024 di Surabaya
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Semarak Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Jawa 2024 yang diselenggarakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Jawa Timur di Kota Surabaya sejak 13-15 September 2024 berhasil nenyedot perhatian masyarakat hingga 90.461 pengunjung.
Kepala KPw BI Jatim, Erwin G. Hutapea mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh masyarakat khususnya warga Jawa Timur yang turut berpartisipasi di Semarak FESyar Jawa 2024.
“Sehingga, semua rangkaian acara yang di hadirkan FESyar Jawa 2024 di beberapa lokasi baik di Masjid Al Akbar Surabaya, TP 6 Surabaya dan Universitas Ciputra Surabaya berhasil memberikan dampak positif,” ucap Erwin di Closing Ceremony FESyar Jawa 2024, Minggu, (15/09/24) di Masjid Al Akbar Surabaya.
Menurut Erwin, FESyar Jawa ini merupakan akhir dari rangkaian kegiatan Road to Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-11 yang akan diselenggarakan pada tanggal 30 Oktober – 3 November 2024 di Jakarta.
Total pengunjung sebanyak 90.461 orang ini mencakup yang hadir secara langsung di lokasi acara (Seminar, Talkshow, Showcase UMKM, Business Matching & Coaching, Donor Darah, Jalan Berkah, Lomba, Fashion Show)
Selain itu, juga dihitung pengunjung (jamaah) yang menghadiri Kajian Senja Gus Iqdam dan Tabligh Akbar Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf.
“Sedangkan, total transaksi penjualan produk UMKM yang melibatkan 140 UMKM secara online dan 153 UMKM secara offline selama penyelenggaraan FESyar Jawa secara keseluruhan hampir mencapai Rp4,70 Miliar,” terangnya.
Sepanjang 3 hari pelaksanaan acara, telah dilakukan pula 92 sesi konsultasi Business Matching (BM). Baik secara offline maupun online. BM ini melibatkan 27 lembaga pembiayaan (11 perbankan syariah dan 15 lembaga ZISWAF), 3 e-commerce, dan 20 potential buyer (dalam dan luar negeri).
Total transaksi Business Matching mencapai Rp23,59 miliar, dengan rincian Rp7,41 miliar Business Matching pembiayaan dan Rp16,18 miliar Business Matching penjualan.
“Kami berharap pelaksanaan FESyar Jawa dapat terus mengakselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di tingkat regional sehingga mampu menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi nasional,” ungkap Erwin. (*)
- Pewarta : Tulus Widodo
- Foto : Tulus
- Penerbit ; Dwito