ARFF Bandara Juanda Asah Kemampuan Diri Demi Menjaga Keselamatan Penerbangan
SIDOARJO_WARTAINDONESIA.co – Sebagai bukti kongkrit dalam memprioritaskan keselamatan penerbangan, Bandara Internasional Juanda menggelar Airport Rescue And Fire Fighting (ARFF) Challenges .
GM Bandara Internasional Juanda, Muhammad Tohir mengatakan bahwa, latihan yang dilakukan secara rutin ini sebagai upaya untuk meningkatkan performa personil ARFF saat terjadi penanganan pertolongan kecelakaan pesawat udara.
“Kegiatan ARFF Challenges ini diselenggarakan rutin setiap tahun untuk menguji ketangkasan, keterampilan serta stamina para personil ARFF yang harus selalu siap dan siaga dalam menangani krisis yang terjadi diwilayah Bandar Udara Internasional Juanda demi mewujudkan keselamatan penerbangan,” ujar Muhammad melalui rilis resminya, Jumat, (30/08/24).
Menurut Muhammad, para personel ARFF harus mampu menerjemahkan setiap Standard Operating Procedure (SOP) pada tiap tindakan saat melakukan operasi pertolongan kecelakaan pesawat udara.
“Disinilah para personel ARFF diuji untuk menguasai medan dan profesi yang mereka jalankan. Karena diperlukan kecepatan serta kerjasama agar penanganan masalah bisa dikerjakan secara efektif di seluruh medan dan situasi,” tegasnya.
Adapun perlombaan dilakukan atar regu dengan pertandingan yaitu menggunakan proximity suit lalu membawa selang pemancar, lari menuju kendaraan, menggelar selang memancarkan air dan menjatuhkan sasaran, memukul ban, mengevakuasi korban serta membawa tandu.
Menariknya, ARFF Challenges kali ini berkolaborasi dengan anggota ARFF U.S. Marine yang memang sedang bertugas untuk kegiatan Super Garuda Shield dan ditempatkan di Fire Station T2.
“Kita kedatangan peserta spesial dimana ternyata U.S Marine ini memiliki tim ARFF yang ikut ke Indonesia dan sangat tertarik untuk berkolaborasi latihan bersama. Dikarenakan memang peralatan penunjang yang mereka gunakan sama dengan peralatan yang kami miliki di Bandara Juanda ini. Sehingga banyak hal yang bisa sama-sama kami pelajari satu sama lain,” pungkas Muhammad. (*)
- Pewarta : Tulus Widodo
- Foto : Istimewa
- Penerbit : Dwito