
Tingkatkan Kualitas Pelatih dan Wasit Sepakbola, PSSI Gandeng UNESA
SURABAYA_WARTAINDONESIA.co – Dalam rangka meningkatkan kualitas sekaligus memperbanyak jumlah pelatih dan wasit sepakbola Indonesia, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menggandeng Universitas Negeri Surabaya (UNESA).
Kerjasama antara PSSI dan UNESA ini dtuangkan dalam memorandum of understanding (MoU) yang dilaksanakan di sela sela Kuliah Umum bersama Ketua Umum PSSI, Dr. Erick Thohir pada Jumat, (08/09/23) di Graha Unesa.
Hebatnya lagi, PSSI juga melibatkan belasan Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) dan Forum Dekan Keolahragaan Indonesia (FDKI) untuk melakukan MoU bersama sebagai wujud komitmen kerja sama PSSI dengan perguruan tinggi.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan bahwa, langkah ini untuk menjawab kekurangan pelatih dan wasit di Indonesia. Karena, PSSI tidak bisa bekerja sendiri butuh support semua pihak. Salah satunya dengan perguruan tinggi.
“Itulah kenapa kami mendorong sertifikasi kepelatihan, kewasitan dan semuanya harus dilakukan bersama-sama dengan perguruan tinggi,” tutur Erick, Jumat, (08/09/23).
Selain itu, lanjut Erick, kerja sama tersebut juga dalam rangka membangun sport sciences yang diharapkan bisa meningkatkan kualitas fisik atlet tanah air. Itu yang bakal didorong bersama perguruan tinggi, termasuk UNESA yang terkenal dengan olahraga sebagai unggulannya.
Menurut pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN, yang tidak kalah pentingnya adalah Presiden Joko Widodo sudah mendorong peraturan perbaikan Mendagri di mana pendanaan dari provinsi bisa digunakan untuk men-support olahraga dalam konteks ini bisa mendukung Liga 3.
“Bukan klub ya, Liga 3. Artinya, universitas seperti UNESA punya klub Liga 3. Kalau semua kampus di Indonesia bermain di Liga 3 regenerasi sepak bola Timnas akan lebih mudah lagi. Karena, para mahasiswa bermain di situ,” tegasnya.
Dikesempatan yang sama, Rektor UNESA, Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., mengatakan bahwa, program kerjasama ini langsung mulai digarap. Mahasiswa sudah disiapkan serta dilatih bertahun-tahun dan mereka lulus sudah dibekali dengan ilmu keolahragaan.
“Mahasiswa yang memiliki kemauan dan berkompeten di bidang wasit didorong ke dunia perwasitan. Begitupun dengan yang ingin menjadi pelatih, didorong menjadi seorang pelatih dan yang ke arah manajemen pun didorong ke sana. “Semua sudah kami siapkan lewat Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK),” tandas Rektor nyentrik yang akrab disapa Cak Hasan.
Sementara itu, Dekan FIKK UNESA Dr. Dwi Cahyo Kartiko, S.Pd., M.Kes., menambahkan, pihaknya menyambut baik kerjasama dengan PSSI tersebut. Apalagi, sinergi itu tidak sampai di kampus saja, tetapi juga sampai di level sekolah.
“Sinergi ini menjadi proyeksi yang bagus untuk masa depan dunia olahraga kita. Ini sekaligus membentuk ekosistem olahraga yang lebih baik. Kami dari fakultas keolahragaan sangat mendukung,” pungkas Dr. Cahyo. (*)
- Pewarta : Tulus Widodo
- Foto : Tulus
- Penerbit : Dwito